INDOSATU.ID | Penolakan hasil rekapitulasi suara yang dilakukan KPU oleh kelompok massa juga terjadi di Medan. Menurut pantauan di lapangan massa yang telah dikoordinir melakukan aksinya di depan kantor KPU Sumut. Selasa (21/5/2019).
Sejak sore hari massa telah berkumpul di depan kantor KPU Sumut dilengkapi sound orator dan juga kamera beserta laptop yang dipersiapkan massa untuk melakukan streaming.
Baca Juga: Massa Kepung Bawaslu RI, Mereka Tidak Terima Hasil Rekapitulasi KPU
Selain kamera dan laptop juga terlihat 2 (dua) buah drone kamera beserta bendera merah putih dan bendera lainnya, namun tidak terlihat bendera ormas.
Hingga sore menjelang magrib massa masih tetap bertahan di depan kantor tersebut tepat dipinggir Jalan Perintis Kemerdekaan. Lalu lintas semakin padat apalagi jam pulang kerja sehingga merepotkan pihak kepolisian dalam mengatur arus lalulintas sembari memberi tempat bagi para pengunjuk rasa.
Baca Juga: Lapas Narkotika Langkat Ricuh, Ratusan Napi Mencoba Kabur
Menjelang jam berbuka puasa, sebelumnya panitia melalui seorang Ustadz memberikan ceramah didepan massa yang duduk teratur beralaskan terpal biru.
Tiba saatnya berbuka, panitia dengan sigap membagikan takjil sebagai makanan berbuka. Selanjutnya massa melakukan sholat masih tetap ditempat semula diatas terpal dipinggir jalan yang dipimpin seorang imam.
Baca Juga: Pria ini Bakar Kantor Desa Karena Surat Tanah Tak Kunjung Selesai
Beberapa orang bagian dari massa membantu mengatur arus lalulintas sembari memberi sinyal kepada pengendara agar tidak membunyikan klakson sebab dipinggir jalan tersebut massa sedang melakukan sholat.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan pihak Kepolisian menyiagakan personil dan juga kendaraan anti huru hara serta mobil pemadam kebakaran.
Baca Juga: Hina Bendera Tauhid, Seorang Mahasiswa USU Divonis 1 Tahun Penjara
Satu buah mobil ambulance yang diketahui milik panitia juga disiapkan untuk mengantisipasi massa yang kelelahan.
Pantauan awak media dilapangan, unjuk rasa tersebut berjalan dengan baik dan massa pun melakukan aksinya dengan teratur.
Kontributor: Lian
Editor: Redaksi