INDOSATU.ID | Seorang anak kost yang bekerja di salah satu tempat hiburan malam dikota Medan meregang nyawa didalam kamarnya. Diketahui almarhum bernama Jefri Sahat Maruli Tua Bakarra (27) alias Pudan.
Sebelumnya Pudan nge-kost di rumah sebelah, karena rumah tersebut hendak dijual pemiliknya sehingga Jefri pindah kost. Hal ini diungkapkan seorang narasumber yang juga teman satu kost Pudan.
Baca Juga: Sedang Perbaiki Mesin, Buruh Pencuci Plastik Meninggal Dunia
"Dia dulu kost di rumah sebelah, katanya karna mau dijual makanya pindah kost kesini. Barulah disini belum ada seminggu," ujarnya
Rumah kost di jalan Panci itu sontak menjadi ramai karena beberapa masyarakat dan anak kost disekitar ingin melihat langsung.
Baca Juga: Oknum Tentara Pembunuh Vera Akhirnya Ditangkap, Ternyata Pacarnya Sendiri
Kapolsek Medan Baru Kompol Martuasah H.Tobing SIK melalui Kanit Reskrim Iptu Philip Antonio Purba SH MH, menerangkan bahwa jasad anak kost yang meregang nyawa didalam kamar kostnya itu pertama kali diketahui oleh salah seorang rekan satu kost korban, Suryamin Damanik (33).
Saksi mengatakan, sewaktu dirinya bangun tidur sekitar pukul 12.00 WIB, ia mendengar henpon milik korban terus berdering. Karena penasaran saksi Suryamin mencoba mengintip dan ternyata pintu tak dikunci. Saksi pun masuk ke kamar korban dan begitu pintu kamar kost dibuka ternyata korban sudah dalam posisi telentang.
Melihat Jefri sudah dalam posisi telentang, Suryamin memberitahukan kepada anak kos lainnya yang berada di lantai 1 dan memanggil Kepling (Kepala Lingkungan) kemudian memberitahukan kejadian tersebut langsung kepolsek Medan Baru.
Baca Juga: Biadab, Suami Siram Minyak Goreng Panas ke Badan Istrinya
Petugas Polsek Medan Baru langsung menuju lokasi kejadian. "Sudah keadaan kaku terlentang dan dari mulut korban mengeluarkan air liur yang bau alkohol dan disamping korban ditemukan koyo merk Handyplast,” jelasnya.
Selanjutnya personel Polsek Medan Baru memanggil INAFIS Polrestabes Medan untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Baca Juga: Bidan di Lampung Dibunuh Keponakannya Karena Hutang 200 Juta
Hingga berita ini ditulis, belum ditemukan apa motif meninggalnya anak kost tersebut. Setelah diperiksa melalui identifikasi, tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Untuk dugaan sementara anak kost yang telah tewas didalam kamar kosnya itu, akibat terkena serangan jantunG.
(Redaksi)
