Sotarduga Manik saat ucapkan pemberian bantuan sembako dihadapan pengelola Panti Asuhan Rapha-El |
INDOSATU.ID | Momen perayaan Natal menjadi hari yang sangat menggembirakan bagi umat Nasrani. Tak terkecuali baik kaum muda maupun tua, Natal adalah sesuatu yang spesial.
Biasanya kelompok-kelompok tertentu atau organisasi merayakan Natal di Gereja ataupun gedung. Dengan hiasan dan aksesoris Natal, dirayakan dengan penuh sukacita sebagai tanda hadirnya Juruslamat.
Berbeda dengan Punguan Naposo Naimarata (PNN) Medan, sebuah organisasi kaum milenial kumpulan marga yang terdiri dari beberapa marga ini merayakan Natal di Panti Asuhan. Minggu (20/12/2020)
Baca Juga: Kena PHK Karena Pandemi Corona, Suami Istri Jual Keset Kaki Door To Door
Panti Asuhan yang dipilih yaitu Panti Asuhan Rapha-El, Jl. Rotan IX Simalingkar A, Pancur Batu, Deli Serdang.
Sebelumnya, Sotarduga Manik sebagai ketua PNN Medan mengatakan bahwa Panti Asuhan ini sudah disepakati bersama pada saat rapat panitia.
"Tempat perayaan Natal di Panti Asuhan Rapha-El sudah disepakati bersama bang, juga sudah ada persetujuan dari pengelola Panti Asuhan Rapha-El," ujar Sotarduga saat berkunjung ke rumah pembina PNN Medan. Jumat (18/12/2020)
Baca Juga: Naposo Naimarata Medan Kibarkan Merah Putih di Puncak Pusuk Buhit
Acara dimulai sekitar pukul 19:00 WIB dan berakhir sekitar pukul 22:00; WIB malam. Terlihat anak-anak panti duduk dibagian depan turut mengikuti acara Natal tersebut. Minggu (20/12/2020)
Usai acara kebaktian Natal, dilanjutkan makan bersama dan pembagian kado Natal bagi anak panti.
Selain itu, juga diadakan acara game yang turut membuat anak-anak panti terhibur dan gembira.
Diakhir acara, Sotarduga Manik mewakili PNN Medan memberikan satu karung beras kehadapan pengelola secara simbolis.
Ia menjelaskan bahwa PNN Medan telah menyiapkan beberapa kado Natal dalam bentuk sembako untuk anak-anak panti.
Diantaranya adalah beberapa karung beras, gula, minyak makan, telur, indomie, pakaian, ambal, dan lainnya.
Baca Juga: Sariana Hasibuan Tidak Dapat Bantuan PKH Padahal Kehidupannya Kurang Mampu
Dirinya juga berharap semoga kado Natal ini dapat bermanfaat bagi pengelola merawat puluhan anak-anak panti.
"Tidak banyak yang bisa kami berikan, semoga apa yang kami berikan ini dapat bermanfaat untuk anak-anak panti," ujarnya
Pdt. E. Simangunsong dan R. Ritonga sebagai pengelola Panti Asuhan Rapha-El mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepedulian PNN Medan terhadap anak-anak Panti Asuhan.
Baca Juga: Kapoldasu Bersama Pemuda Batak Bersatu Bantu Pemulangan Jenazah Ibunda Melisa Aritonang
"Kami juga mengucapkan terima kasih sama PNN Medan, sudah mau peduli dengan anak-anak panti ini, semoga kalian semakin sukses, Tuhan memberkati," ujar R. Ritonga yang juga istri dari Pdt. E. Simangunsong
Pdt. E. Simangunsong saat ditanya menjelaskan bahwa saat ini jumlah anak-anak panti yang dirawat sebanyak 25 orang dengan latarbelakang berbeda-beda.
"Ada 25 orang, latarnya beda-beda. Ada karna broken home, Ada yatim, ada yatim piatu, macam-macam (beda-beda)" ujarnya
Baca Juga: Mahasiswa IKS FISIP USU Salurkan Donasi Pada Warga Medan Yang Terdampak Banjir
Ditambahkannya lagi, usia anak-anak panti ada yang PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), ada SD, SMP, juga SMA. Semua anak-anak panti disekolahkan hingga SMA.
"Mereka semua sekolah, ada yang PAUD, SD, SMP, SMA. Kita hanya mampu sampai SMA," ujar Pendeta yang sudah melayani puluhan tahun itu.
Koresponden: Lian
Editor: Redaksi