Medan - INDOSATU.ID | Pemerintah Kota (Pemko) Medan terus menggalakkan kegiatan pembersihan aliran air baik drainase maupun sungai.
Kegiatan tersebut dinilai dapat mengurai dan menanggulangi terjadi banjir saat debit air hujan cukup tinggi.
Ketua umum (Ketum) organisasi Horas Bangso Batak (HBB), Lamsiang Sitompul, SH.,MH pada postingannya di akun media sosialnya mengungkapkan selain normalisasi (pengerukan), bangunan liar diatas sungai juga perlu ditertibkan.
"Tolonglah Pemko Medan menormalisasi aliran sungai dan membongkar bangunan diatas sungai. Terimakasih," tulisnya, Senin (24/1/2022).
Dijelaskannya lagi, ketidaktuntasan masalah banjir disebabkan banyak faktor, salah satunya yaitu saluran air yang jarang dan bahkan tidak pernah dinormalisasi. Hal ini menurutnya dapat membuat sungai semakin dangkal penuh lumpur dan sampah.
"Pantas banjir di Medan tak tuntas-tuntas, salah satu penyebabnya saluran air yang jarang atau bahkan tak pernah dibersihkan/normalisasi sehingga penuh lumpur dan sampah dan juga bangunan yang ada di saluran," tulisnya lagi.
Lamsiang Sitompul, ketua umum dan juga seorang Advokat ternama itu turut melampirkan sebuah foto yang diketahui berada di dekat jembatan jalan Alfalah Medan.
Penulis : Lian
Editor : Admin