PALI - INDOSATU.ID | Dalam rangka menagih janji politik Bupati dan Wakil Bupati PALI Provinsi Sumatera Selatan, puluhan masyarakat Talang Jawa Desa Perambatan, kecamatan Abab, menggelar aksi di depan kantor Bupati PALI pada Selasa (15/3/2022) kemarin.
Dalam orasinya para pendemo ini meminta Heri Amalindo untuk merealisasikan aliran listrik ke Talang Jawa sesuai janji politik pada saat Heri Amalindo berkampanye mencalonkan diri sebagai Bupati PALI beberapa waktu lalu.
Ironisnya menurut para aksi, Heri Amalindo sudah dua periode menjabat sebagai Bupati PALI, yakni tahun 2014 hingga 2022 ini, namun janji politik tersebut belum pernah penuhi dan terlealisasi ke masyarakat Talang Jawa.
"Kami menagih janji pak Heri Amalindo saat kampanye di dusun empat Talang Jawa Desa Perambatan, kata pak Heri, jika dia terpilih menjadi Bupati, dia akan memasang aliran listrik," ujar Amiruddin koordinator aksi.
Aksi yang digelar dihalaman kantor Bupati PALI tersebut berjalan damai dan mematuhi protokol kesehatan, serta mendapat penjagaan ketat dari anggota Polri - SatPol PP.
Tidak lama aksi berlangsung, Pemkab PALI mengajak perwakilan masyarakat untuk duduk bersama diruangan rapat Pemkab PALI guna memecahkan permasalahan yang disampaikan masyarakat tersebut.
Dalam mediasi itu wakil Bupati PALI, Drs Soemarjono menyatakan, bahwa pemerintah PALI menyetujui dan mengabulkan permintaan masyarakat untuk mengalirkan aliran listrik ke dusun talang Jawa Desa Perambatan.
Namun menurutnya PLN yang mempunyai kewenangan dalam hal ini, karena Pemkab PALI hanya bisa memfasilitasi dan membantu prosesnya saja, yang mempunyai kewenangan penuh adalah PLN.
Kendati demikian, ia berjanji pada akhir tahun 2022 ini listrik diwilayah dusun 4 talang Jawa Desa Perambatan sudah menyala sesuai permintaan dari masyarakat Talang Jawa.
"Kami sepakat untuk mengalirkan aliran listrik ke Talang Jawa, insyaallah diakhir tahun 2022 ini listrik disana sudah menyala," kata Wakil Bupati PALI Drs Soemarjono dihadapan perwakilan para aksi dan saksi pihak kepolisian.
Usai melakukan mediasi, akhirnya Pemerintah kabupaten PALI bersama perwakilan para aksi menandatangani berita acara sesuai hasil mediasi yang telah disepakati bersama antara kedua belah pihak.
Pewarta: Suherman
Editor: Dika
