Kondisi Sri Ramadani ketika disambangi wartawan PWDS di rumahnya | Foto: PWDS |
Deliserdang, INDOSATU.ID - Sambil menahan denyut akibat penyakit yang dideritanya, Sri Ramadani (39) mengaku tidak punya uang untuk berobat ke Rumah Sakit, Sabtu (6/7/2022).
Sri Ramadani tinggal di Jalan Limau Manis, Gang Swadaya Dusun X Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).
Setiap harinya, Sri hanya bisa menahankan rasa sakit yang dideritanya. Belum diketahui penyakit apa yang menyerang kaki kirinya.
Kaki kiri Sri tampak membengkak dua kali lipat dan memerah serta mengeluarkan air mirip nanah.
Dia mengaku hanya bisa pasrah, apalagi suaminya hanya pekerja serabutan dan supir.
Akibat tak punya uang untuk berobat, Sri terpaksa mengerang kesakitan menahankan denyut di kakinya.
Selain kaki kiri, kaki kanan juga terlihat memerah, namun kaki kiri Sri tampak membengkak lebih besar, mirip penyakit kaki gajah.
Dirinya pun mengharapkan belas kasihan bila mana ada Dermawan ataupun Pemerintah yang mau membantunya untuk berobat ke Rumah Sakit.
Sambil menangis di hadapan Wartawan, Sri menjelaskan kronologi penderitaannya yang sudah berlansung cukup lama.
"Selama 3 tahun saya sakit, pingin rasanya saya ada yang mau bantu saya. Ekonomi kami cuma seadanya Pak. Suami saya pun cuma sopir, itupun kerjanya bergantian tidak tiap hari," ucap Sri sambil meneteskan airmata ketika disambangi Wartawan dari PWDS (Perkumpulan Wartawan Deli Serdang), Sabtu (16/7/2022) siang.
"Saya sudah tidak bisa jalan, makan, tidur, buang air, saya lakukan dalam keadaan seperti ini Pak. Mohonlah bantu saya Pak ke Rumah Sakit, Pak Pejabat, Pak DPR, Pak Bupati, semualah, tolong saya," jerit Sri Ramadani sambil menangis.
Suami Sri Ramadani juga mengatakan, "Baru Kepala Dusun yang kemari pak, liat keadaan istri saya. Itu pun karena saya mau ngurus Surat Keluarga Miskin SKM) untuk pembuatan KIS (Kartu Indonesia Sehat). Sebelumnya tidak ada mereka datang Pak. Ya, mungkin karena mereka juga tidak mengetahui kalau ada warganya yang lagi membutuhkan pertolongan," ujar Syaril dengan mata berkaca-kaca.
Keadaan Sri Ramadani ini memang sangat memprihatinkan. Terlihat dari raut wajahnnya yang menggambarkan sedang menahan rasa sakit bahkan sudah tahunan. Tangisannya juga terkadang terdengar menahankan denyut sakit pada kakinya yang terlihat sangat parah.
Dirinya pun berharap, melalui pemberitaan ini, kiranya ada pihak yang mau membantunya berobat ke Rumah Sakit.
"Semoga dengan adanya berita ini, pihak pejabat setempat maulah memperhatikan dan membantu istri saya, agar kami bisa masuk ke Rumah Sakit," tutup Suami Sri. (Azhari/Lian/Red)