![]() |
Tiga orang pelaku pengoroyokan yang diamankan Sat Reskrim Polres Labuhabantu | Foto: Alisahbana |
LABUHANBATU | INDOSATU.ID - Terkait kasus penganiayaan terhadap oknum anggota satuan Brimob.
Dimana beberapa hari lalu satu orang anggota Brimob Kompi 3 Tanjung Balai dengan inisial Bharaka HR dikeroyok di Kampung Narkoba, Padang Bulan Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu.
Peristiwa itu diduga juga ada keterlibatan oknum TNI yang bertugas di Koramil 04/Labuhanbilik Kecamatan Panai Tengah dengan inisial WS yang saat ini sudah ditahan Sud Dempon Rantauprapat.
Infomasi yang dihimpun awak media INDOSATU.ID terkait oknum Brimob Kompi C Tanjung Balai itu. Bharaka HR nyaris tewas dihajar warga Kampung Narkoba, di Padang Bulan, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu.
"Kejadian pengeroyokan itu ada keterlibatan oknum TNI yang bertugas di Koramil Labuhanbilik inisial WS dan kudengar dia sudah ditahan PM bang," ujar T, warga Padang Bulan, Selasa (2/8/2022).
Dia menjelaskan, anggota Brimob selain dianiaya juga diikat di sebuah pohon sekitar tempat kejadian. Rekan dari anggota Brimob berinisial HR itu lari dari kejadian, terus pergi meminta bantuan kepada keluarga anggota Brimob.
"Kemaren itu, diikat orang itu Brimob itu di pohon sampek jam 2 pagi bang," ujarnya lagi.
Sementara Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu AKP Rusdi Marzuki SIK, ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp terkait anggota Brimob yang nyaris tewas dihajar warga dan juga ada keterlibatan oknum TNI mengatakan, "Diproses bang," ujarnya singkat, Selasa (2/8/2022).
Subdempom 1/1-2 Rantauprapat, Kapten Hendrik ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp belum ada jawaban.
Pewarta: Alisahbana
Editor: Admin