-->
  • Jelajahi

    Copyright © Media Indosatu - Menuju Indonesia Maju
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Masyarakat Jeruk Nyelap Lakukan Musyawarah, Terkait Pembangunan Mesjid Al- Barokah

    Kabiro Sukabumi
    04 September 2022, 14:41 WIB Last Updated 2022-09-05T09:37:07Z
    Banner IDwebhost

     

    Masyarakat Jeruk Nyelap lakukan musyawarah terkait pembangunan Mesjid Al-Barokah


    INDOSATU.ID || SUKABUMI - Rembug warga dengan adanya miskomunikasi terkait pembangunan Mesjid Al- Barokah, yang bertempat di Kp. Jeruk Nyelap RT 05/02 Kelurahan Situmekar Kecamatan Lembursitu Kota Sukabumi.


    Dalam musyawarah ini dihadiri kapolsek Lembursitu, Babinkantibmas Lembursitu, Ormas Garis, Tokoh Masyarakat, RT/RW dan warga masyarakat sekitar, Ahad (04/09/2022).


    Kapolsek Lembursitu Iptu. Agus Suherman, menambahkan hasil musyawarah barusan, kaitannya dengan permasalahan rencana pembangunan Mesjid Al-Barokah, sementara musyawarah ini ditunda  dulu, dipending dulu menunggu dari pihak ibu Iis atau pemilik, untuk berkoordinasi bermusyawarah dengan keluarganya. 


    Karena dalam hal ini keputusan ada di pihak ibu Iis dan keluarga, mungkin ibu  Iis tidak mau disalahkan oleh keluarganya. Beliau mau musyawarah, mungkin satu atau dua hari ini, diadakan lagi musyawarah di tempat yang sama. 


    Masyarakat Jeruk Nyelap lakukan musyawarah terkait pembangunan Mesjid Al-Barokah


    Mudah-mudahan musyawarah berikutnya bisa, menghasilkan suatu keputusan yang mana keputusannya bermanfaat untuk semua masyarakat. 


    "Secepatnya tadi pak Ustad juga mengharapkan secepatnya biar segera tuntas permasalahan ini. Mungkin untuk itu saya himbau warga masyarakat, untuk sama-sama menahan diri, dan kita bantu proses ini supaya segera berakhir, dengan hasil yang memuaskan untuk semua pihak," ungkap Agus Suherman selaku Kapolsek Lembursitu.


    Menurut informasi yang dihimpun selaku koordinator masyarakat, Muhammad Abdul Azis yang disapa Doce, menjelaskan dan akhirnya musyawarah itu belum ada kesepakatan. Dia mau hibah apa wakaf, dia tetap masih mengklaim bahwa itu tanahnya, dia akan berkoordinasi dulu dengan anaknya, dengan adiknya setelah itu dia akan memberikan jawaban pak RW. 


    Itu pribadi apa hibah apa gimana, tapi kami sebagai warga masyarakat sudah pesimis sebenarnya untuk masalah ini, karena dia selalu mengklaim tanah dia, tanah dia. 


    "Mungkin sampai ada jawaban dari dia, jawaban dia ke bapak RW, kata dia misalkan "ini mah tetap tanah saya " walaupun dia mewakafkan mungkin lah masyarakat sudah cape, ingin ketenangan tidak ingin terus diadu domba, terus jadi buah bibir terus jadi bahan kejelekan," beber Muhammad Abdul Azis/Dace.


    "Mudah-mudahan ada jalan keluar warga RW 02 ini kalaupun itu diklaim tanah dia dan dikuasai oleh dia, warga masyarakat punya Mesjid lagi dari nol, ada donatur-donatur dari luar dari wilayah. Mudah-mudahan cepat terwujud. Dengan harapan kami sebelum ramadhan itu sudah harus punya tempat untuk taraweh, untuk buka bersama," pungkasnya


    (Arif/Kabiro Sukabumi Raya)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close
    Banner iklan disini