 |
| Foto: istimewa |
Labuhanbatu, INDOSATU.ID - Karang Taruna Cup yang berlangsung di Desa Sei Penggantungan telah usai digelar. Tampak antusias masyarakat menonton pertandingan sepakbola tersebut, Selasa (6/9/2022).
Jahotben Simbolon selaku Ketua Karang Taruna Desa Sei Penggantungan kepada awak media melalui selulernya mengatakan, turnamen itu bukan hanya menunjukkan siapa yang paling hebat.
Lanjutnya, gelaran turnamen sepakbola tersebut juga bagian dari upaya untuk memupuk rasa persaudaraan.
Ia pun berharap melalui kegiatan ini, ikatan silaturahmi khususnya pemuda dan masyarakat di Desa Sei Pegantungan tetap terjalin dengan baik.
"Turnamen ini bagian dari niatan kita agar solidaritas warga khususnya pemuda di Desa Sei Penggantungan semakin kuat dan rasa persaudaraan tetap terjalin, dan ini yang ingin kita pupuk dan pertahankan," tuturnya, Rabu (7/9/2022).
Pada laga puncak itu, Ahmad Ansyari Siregar, SH, MH., selaku Ketua Karang Taruna Kabupaten Labuhanbatu turut hadir menyaksikan laga tersebut.
Untuk diketahui, Karang Taruna Cup itu diselenggarakan oleh pengurus Karang Taruna Desa Pegantungan. Laga dilaksanakan di lapangan sepakbola Desa Sei Penggantungan, Kecamatan Panai Hilir, Labuhanbatu.
Ketua Karang Taruna Kabupaten Labuhanbatu, Ansyari pada kesempatan itu mengucapkan terimakasih kepada seluruh pengurus Karang Taruna Desa Sei Pegantungan atas diselenggarakannya Karang Taruna Cup di desa tersebut.
Dirinya sangat mengapresiasi kegiatan itu, karena menurutnya kegiatan tersebut sangat baik bagi para pemuda yang dapat mengedukasi sikap menjunjung tinggi sportivitas.
Ditambahkannya, selain mengedukasi sikap sportivitas, kegiatan tersebut juga dapat menambah mental para pemuda.
Dengan begitu, dapat membawa moral pemuda untuk lebih berpikir positif dan terhindar dari bahaya narkotika dan hal negatif lainnya.
"Terimakasih buat bung Hotben Simbolon dan seluruh kesebelasan yang menjunjung tinggi sportivitas selama berjalannya turnamen ini. Karena itu saya berikan hadiah tambahan bagi pemenang. Kegiatan ini juga baik dilakukan untuk membangun mental pemuda agar terhindar dari bahaya narkotika," ucapnya, dilansir dari media lokal Labuhanbatu.
 |
| Foto: ist |
Masih terkait kegiatan tersebut, Sapon Rinaldi selaku Kepala Desa Sei Pegantungan mengatakan akan mendukung segala kegiatan Karang Taruna.
Terlebih, lanjutnya, kegiatan olahraga yang berdampak positif bagi anak-anak muda agar terhindar dari hal-hal yang negatif.
"Kita akan terus dukung kegiatan-kegiatan seperti ini, supaya generasi muda dapat terhindar dari kegiatan-kegiatan negatif," ujarnya, dikutip dari media lokal Labuhanbatu.
Pada laga final itu, tim Time FC berhasil menjadi juara usai mengalahkan Tornado FC. Dalam laga puncak itu, Time FC membobol gawang Tornado FC dengan skor 3-0.
Turnamen sepakbola ini diikuti oleh 18 tim sepakbola, turnamen yang diinisiasi Karang Taruna tersebut telah usai digelar pada Selasa 6 September 2022.
Ratusan warga Desa Sei Penggantungan dan warga dari luar desa juga tampak turut menyaksikan laga yang diselenggarakan Karang Taruna Desa Sei Penggantungan tersebut. (Lian/Red)
