Penanaman pohon secara simbolis oleh pimpinan PT Mahkota Grup Tbk bersama Pengurus Yayasan Universitas HKBP Nommensen serta Rektorat Universitas HKBP Nommensen Medan |
Medan, INDOSATU.ID - Universitas HKBP Nommensen (UHKBPN) merupakan salah satu Universitas di Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut).
Universitas ini berdiri sejak 7 Oktober 1954. Nama Universitas ini diambil dari nama misionaris Jerman, Ingwer Ludwig Nommensen.
Beberapa waktu lalu, UHKBPN Medan menggelar penanaman pohon di sekitar lahan kampus. Terobosan ini berkat kerjasama dengan PT Mahkota Group Tbk.
Kegiatan itu bersandingan dengan acara perayaan Dies Natalis ke-68 Universitas HKBP Nommensen, Jum'at (7/10/20220 kemarin.
Kegiatan penanaman bibit 1 juta pohon ini, merupakan kerja sama PT Mahkota Group Tbk, Fakultas Hukum dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala).
Penanaman bibit 1 juta pohon ini sebagai bentuk kepedulian UHKBPN dan PT Mahkota Group Tbk terhadapa dampak pemanasan global (Global Warming).
Aksi penanaman pohon ini dinilai memberikan banyak manfaat, diantaranya: mengurangi dampak pemanasan global, menyediakan pasokan oksigen untuk keberlangsungan hidup di bumi, menjadi tempat tinggal untuk beragam spesies, serta membuat udara sekitar menjadi lebih segar dan sehat.
Dilansir dari laman Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen LHK), jumlah hutan Indonesia dari tahun ke tahun semakin menyusut. Ditambah dengan produksi emisi yang semakin banyak.
Hal ini membuat atmosfer bumi semakin panas dan mempercepat terjadinya perubahan iklim.
Pemerintah Indonesia pun mengambil kebijakan untuk menanggulangi kerusakan hutan ini dengan mengajak masyarakat Indonesia menanam pohon.
Arahan inilah yang kemudian dilakukan Universitas HKBP Nommensen Medan bersama PT Mahkota Group Tbk, turut membantu Pemerintah Indonesia menjaga keberlangsungan kehidupan di tanah air.
Isu pemanasan global telah menjadi perhatian serius Pemerintah Indonesia, dimana diketahui bahwa Indonesia menjadi salah satu lumbung penghasil oksigen yang memiliki sangat banyak hutan.
Tidak hanya sekedar mengajak, pada tahun 2008, Presiden Republik Indonesia Joko Wiodo telah mengeluarkan Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 24 untuk menetapkan tanggal 28 November sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia.
Amanat Presiden pada saat pencanangan tersebut, adalah setiap masyarakat Indonesia menanam minimal 1 pohon.
Keseriusan Universitas HKBP Nommensen Medan dan PT Mahkota Group Tbk berkomitmen turut menjalankan Kepres Nomor 24 tersebut.
Penggunaan kawasan hutan dinilai harus dibarengi dengan pemeliharaan hutan itu sendiri secara berkelanjutan, sehingga penggunaan hutan tetap menghasilkan oksigen sebagaimana sebelum hutan tersebut dimanfaatkan.
Dalam kesempatan itu, pihak UHKBP juga melibatkan mahasiswa melalui UKM Mapala. Dengan kegiatan ini, mahasiswa diharapkan dapat sebagai generasi penerus yang tetap peduli dengan lingkungan.
Selain itu, mampu bersumbangsih dalam menghadapi Global Warming serta mau menularkan sikap kepedulian kepada masyarakat.
Sementara dalam kegiatan itu, turut hadir Usli Sarsi sebagai perwakilan PT Mahkota Group Tbk yang juga menjabat sebagai Direktur Utama (Dirut) PT Mahkota Group.
Usli Sarsi juga tercatat sebagai Wakil Ketua Apindo Sumut bidang Perkebunan dan Pertanian. Di jajaran Dewan Direksi PT Mahkota Group, Fuad Halimoen diketahui merupakan salah satu alumni terbaik UHKBPN Medan.
Fuad Halimoen menyelesaikan pendidikan Insinyur dari Fakultas Tehnik UHKBPN Medan pada tahun 1982.