 |
| Foto: Tim indosatu.id |
Jakarta, INDOSATU.ID - Timnas Indonesia U17 semakin mantap memimpin grup B pada kualifikasi Piala Asia (AFC) U17.
Sebagai tuan rumah pada kualifikasi grup B, Timnas Indonesia U17 telah mencatatkan kemenangan 2 kali dari 2 laga yang sudah dilakoni.
Timnas UAE dinilai sebagai salah satu tim kuat yang berada di grup B, namun beban itu akhirnya berhasil dituntaskan anak asuh Bima Sakti.
Timnas Indonesia U17 pun berhasil mencatatkan kemenangan dengan skor 3-2 saat melayani permainan Timnas UAE U17.
Dengan hasil tersebut, anak asuh Bima Sakti semakin mantap memimpin di puncak klasemen sementara grup B.
Posisi kedua dihuni Timnas UAE U17 dengan 6 poin, namun sudah menjalani 3 laga, sementara Timnas Indonesia U17 masih menjalani 2 laga.
Pada laga sebelumnya, Garuda Muda sebutan Timnas Indonesia U17 mampu menang telak atas Timnas Guam U17.
Timnas Indonesia U17 mencetak 14 gol ke gawang Timnas Guam U17 pada laga perdana yang dilakoni Garuda Muda.
Sementara, Timnas Guam U17 mampu menahan imbang permainan Timnas Malaysia U17.
Guam dan Malaysia harus puas berbagi poin karena skor akhir laga tersebut, Malaysia 1 - 1 Guam.
Meski begitu, kapten Timnas Malaysia U17 mengatakan tidak pernah takut menghadapi Timnas Indonesia U17, walaupun Indonesia mampu menang telak atas Guam.
Kapten timnas Malaysia U17 Muhammad Danish Darus menegaskan timnya tidak takut menghadapi Timnas Indonesia U17 di kualifikasi Piala Asia U17 2023.
Hal tersebut diungkapkan Danish sebelum bertolak ke Indonesia pada Kamis (29/9/2022) pagi waktu Kuala Lumpur.
"Timnas Indonesia, kami tidak takut. Kami yakin tim kami bisa berbuat yang terbaik. Sebab tim ini, kami sudah bersama selama empat tahun," ucap Danish, dilansir dari berbagai sumber.
Danish juga mengklaim bahwa Timnas Malaysia U17 lebih unggul dibanding dengan Timnas Indonesia U17.
Bahkan dirinya menilai bahwa Timnas Malaysia U17 lebih layak lolos ke Piala Asia U17 tahun 2023, dibandingkan dengan Timnas Indonesia U17.
"Kami yakin lebih baik dari mereka. Kami yakin dengan tim ini dan kami layak ke Piala Asia U17," ucap Danish.
Untuk memberikan rasa takut kepada Timnas Indonesia U17, Timnas Malaysia U17 menargetkan mengantongi 9 poin dari 3 laga.
Sebelum kemudian berhadapan dengan Timnas Indonesia U17 di laga terakhir. Dengan begitu, katanya, Timnas Indonesia U17 akan merasa takut.
"Kami menargetkan sebelum lawan Indonesia, kami sudah mengantongi sembilan poin. Supaya Indonesia bisa merasa takut kepada kita," kata Danish menambahkan.
Nyatanya, dari 2 laga yang sudah dilakoni Timnas Malaysia U17, mereka hanya mampu memperoleh 4 poin.
4 poin itu diperoleh dari 1 kemenangan melawan Timnas Palestina U17 dan 1 hasil imbang melawan Timnas Guam U17.
Di 2 laga tersisa, Malaysia akan menghadapi UEA dan Indonesia.
Sedangkan Timnas Indonesia U17 dinilai sangat produktif, dengan 2 laga, anak asuh Bima Sakti telah mengoleksi 6 poin.
2 laga tersisa, Timnas Indonesia U17 akan menghadapi Timnas Palestina U17, dan terakhir menghadapi Timnas Malaysia U17.
Timnas Malaysia U17 dinilai lebih buruk dari Timnas UAE U17, bukan tidak mungkin, UAE akan merebut posisi runner-up di akhir kualifikasi grup B.
Sementara Timnas Indonesia U17 berpeluang lolos sebagai juara grup, bila saja mampu mengalahkan Timnas Palestina U17, dan bermain imbang ketika melawan Timnas Malaysia U17.
Namun beberapa sumber menyebutkan, bisa saja Timnas Indonesia U17 mampu menang telak atas Timnas Malaysia U17, karena Malaysia hanya mampu bermain imbang melawan Timnas Guam U17.
Sedangkan Timnas Palestina U17 yang sudah melakoni 2 laga, belum menunjukkan hasil baik. Dari 2 laga tersebut, Palestina menelan 2 kali kekalahan berturut-turut.
Sedangkan Guam yang berada di posisi keempat telah mengoleksi 1 kali imbang dan 2 kali kalah, dari 3 laga yang sudah dijalani.
Adapun peserta pada grup B kualifikasi Piala Asia U17, diantaranya: Indonesia, UAE, Malaysia, Guam, dan Palestina. (Admin/indosatu.id)
