-->
  • Jelajahi

    Copyright © Media Indosatu - Menuju Indonesia Maju
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Suami Bacok Istri Hingga Tewas di Mandala Medan, Begini Kronologinya

    Redaksi
    24 Oktober 2022, 18:11 WIB Last Updated 2022-10-24T11:11:11Z
    Banner IDwebhost

    Foto: ilustrasi


    Medan, INDOSATU.ID - Beberapa waktu lalu, seorang ibu rumah tangga menjadi korban keganasan suaminya sendiri.


    Adalah NSS (28 tahun) akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya usai terkena senjata tajam (sajam) oleh suaminya IS (34 tahun).


    Dari informasi yang berhasil dihimpus, peristiwa pembacokan itu terjadi di Jalan Mandala By Pass, Kelurahan Bantan Medan, Sabtu (23/10/2022) malam.


    Kompol M Agustiawan selaku Kapolsek Percut Seituan menjelaskan kronologis pembacokan ini.


    Infonya, saat itu korban NSS naik becak bermotor (betor) menuju rumahnya setelah menjemput anaknya dari tempat penitipan anak.  


    "Saat berada di Jalan Willem Iskandar, korban ketemu dengan suaminya dan terjadi cekcok mulut. Kemudian korban berpindah naik betor lain, namun suaminya terus mengikuti dari belakang," jelasnya, Minggu (23/10/2022).


    Saat tiba di lokasi kejadian, suaminya langsung menabrak betor yang dinaiki korban.


    Akibatnya, cekcok keributan antara suami istri itu pun semakin menjadi-jadi.


    Entah apa yang merasuki pikiran suaminya, IS langsung mengambil parang dan membacok korban yang tak lain istrinya sendiri.  


    Saat itu pula NSS tumbang dan terkapar berurai darah akibat hantaman sajam suaminya.


    Tingkah laku yang membabi buta itu menimbulkan luka bacok yang sangat mengerikan.


    Warga yang menyaksikan kejadian itu langsung berduyun menghampiri, namun IS malah mengancam warga yang berdatangan menggunakan sajam yang dipegangnya.


    "Namun, suami korban mengarahkan parang ke warga yang datang. Melihat kebrutalan IS, warga pun semakin emosi dan langsung menggebuki IS," jelasnya lagi.


    Masih menurut keterangan Kompol Agustiawan, akibat pembacokan itu, korban mengalami luka parah di bagian kepala, pipi kiri, leher sebelah kanan dan kiri bagian belakang.  


    Anak korban S (1,5 tahun) yang turut bersama NSS juga mengalami luka sayatan di bagian siku tangan sebelah kiri dan kepala bagian samping.


    Dengan cekatan, personil Kepolisian dari Polsek Percut Seituan kemudian membawa korban dan tersangka ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan.


    Infonya, korban akan menjalani autopsi, sementara pelaku yang masih suami korban juga terpaksa menjalani perawatan akibat diamuk massa.


    Kemudian, Polsek Percut Seituan langsung mengamankan barang bukti dari lokasi kejadian, untuk penyelidikan lebih lanjut nantinya.


    "Barang bukti yang ditemukan 2 betor dan 1 parang. Personel lagi melakukan penyelidikan lebih lanjut kepada tersangka,"tandasnya.


    Sumber: medanheadlines
    Editor: Dhika

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close
    Banner iklan disini