 |
| Ketua TP PKK Kabupaten Humbahas (pegang mikrophone) | Foto: Trendy Purba/indosatu.id |
Humbahas, INDOSATU.ID - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) Ny. Lidia Kristina Dosmar Banjarnahor membuka secara resmi pencanangan IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) Tes di Kecamatan Paranginan, Senin (13/3/2023).
Pencanangan IVA itu dihadiri TP PKK Kabupaten Humbahas, Camat Paranginan Parlin Siahaan, Kepala UPT Puskesmas Paranginan Ernananti Manalu, Ketua TP PKK Paranginan Ny Lenny Marlina Parlin Siahaan dan ratusan masyarakat.
Baca Juga: Tolak Penggusuran, Warga Desa Sena Kabupaten Deli Serdang Adakan Dzikir Akbar
Pencanangan itu mengambil tema, 'Mari mewujudkan wanita Paranginan yang sehat bebas kanker mulut rahim melalui deteksi dini IVA Tes'.
Sebelum dilakukan pemeriksaan, Ketua TP PKK Humbahas terlebih dahulu menjelaskan tentang kanker serviks.
Deteksi dini pada kanker serviks dapat dilakukan pemeriksaaan deteksi dini.
Baca Juga: Lahan Diterjang Banjir, Petani di Lampung Utara Merugi
"Saya acungkan jempol kepada ibu-ibu yang hadir dan berkenan serta berani melakukannya," ucapnya.
"Saya ucapkan terimakasih kepada ibu-ibu yang datang dari berbagai desa di Kecamatan Paranginan. Karena tidak semua mau melakukan deteksi dini. Padahal, seharusnya dengan terdeteksi dini, kita akan tahu tindakan apa yang perlu dilakukan agar tidak sampai berakibat fatal," ujar Lidia.
Lidia juga meminta kepada tim medis untuk melakukan pendampingan jikalau ada ditemukan gejala ataupun terdeteksi mengarah kanker serviks pada masyarakat.
Baca Juga: Bupati Humbahas Resmikan Gedung dan Pelayanan Hemodialisa di RSUD Dolok Sanggul
"Semoga dalam pemeriksaaan tidak ada terdeteksi, sehatlah semua. Tapi mana tau ada, tolong terus melakukan pendampingan dari tenaga medis. Kita perlu sehat demi suami dan anak-anak kita. Test IVA mudah dilakukan, praktis dan dapat dilakukan semua tenaga medis dan hasilnya cepat diketahui," kata Lidia.
Lidia juga berharap agar masyarakat jangan sungkan ataupun malu untuk melakukan deteksi dini IVA, karena menurutnya akan lebih mudah ditangani jika kanker Serviks cepat diketahui.
Baca Juga: Diduga Bandar Narkoba Aek Kanopan Berinisial WS Bebas Jalankan Bisnis Haram
"Peserta tidak perlu malu pada saat melakukan pemeriksaan. Ini dilakukan demi kesehatan kita bersama. Bagi Duta IVA di setiap desa, ayo halo-halokan kepada masyarakat supaya ikut melakukan pemeriksaan deteksi dini. Ini sangat perlu dan serius dilakukan," harap Lidia Kristina Panjaitan.
Ernananti Manalu, Kepala UPT Puskesmas Paranginan mengatakan sebelum pencanangan ini dilaksanakan, petugas Puskesmas Paranginan bekerjasama dengan Kantor Camat dan para Bidan Desa sudah sosialisasi kepada masyarakat tentang pemeriksaan IVA.
Baca Juga: Berdayakan Perempuan Pesisir di Pantai Labu, Patimah Raih Gender Champion 2022
Bahkan, kata Ernananti, sosilaisasi sudah dilakukan melalui warga gereja, supaya WUS (wanita usia subur) yang berusia 30-50 tahun, sudah/pernah menikah, tidak sedang hamil agar hadir pada pencanangan IVA test di UPT Puskesmas Paranginan.
"Target kami pada hari pencanangan ini sekitar 300 orang, namun yang hadir hampir mencapai 400 orang, terimakasih kami ucapkan kepada masyarakat yang berkenan hadir, walaupun mencapai 400 orang, tetap dilayani dan dilakukan pemeriksaan," kata Ernananti.
Baca Juga: Seluas 700 Hektar Perkebunan di Labura Diduga Tidak Kantongi Izin Usaha Perkebunan
Ernananti juga mengatakan bahwa pihaknya memiliki target 1.500 orang WUS, dirinya mengatakan akan mengerahkan tim untuk mendatangi masyarakat secara door to door.
Untuk mencapai target 1.500 orang WUS, petugas Puskesmas Paranginan akan mendatangi ke rumah masyarakat. Kami akan jemput bola, door to door," kata Ernananti Manalu.
Baca Juga: Masuknya Investor Ke Aceh Sangat Ditentukan Oleh Keamanan
Selanjutnya, Ketua TP PKK Humbahas dan rombongan mendatangi para pasien yang sedang melakukan pemeriksaaan untuk memberikan semangat.
Pewarta: Trendy Purba
Editor: Admin
