-->
  • Jelajahi

    Copyright © Media Indosatu - Menuju Indonesia Maju
    Best Viral Premium Blogger Templates

    SDN Sentral Tidak Tersentuh, Diduga Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi Tutup Mata, Cek Faktanya

    Kabiro Sukabumi
    30 Mei 2023, 18:59 WIB Last Updated 2023-05-31T19:52:34Z
    Banner IDwebhost

     

    SDN Sentral Tidak Tersentuh, Diduga Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi Tutup Mata, Cek Faktanya


    Sukabumi,INDOSATU.ID - Sebanyak lima ruangan kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sentral, Desa Ubrug, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi mengalami rusak berat bahkan sudah tidak dapat digunakan lagi sejak tahun 2019. Satu ruangan merupakan ruang guru dan empat lagi adalah ruang yang salah satu kelasnya ambruk, Selasa (30/05/2023).


    Salah satu guru mengatakan, lima ruangan itu telah mengalami kerusakan berat selama bertahun-tahun. Bahkan, sejak 2019, ruang guru yang sudah rusak berat itu tak lagi digunakan ,untuk mengantisipasi kejadian yang tak diinginkan.


    "Pihak sekolah terpaksa harus memindahkan tempat kerja guru ke ruang kelas sementara untuk aktipitas belajar terpaksa mengunakan ruang perpustakaan dan musholla," ujarnya.


    SDN Sentral Tidak Tersentuh, Diduga Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi Tutup Mata, Cek Faktanya


    Bahkan sempat terjadi insiden ada tiga siswa tertimpa puing plafon yang jatuh sehingga dilarikan ke puskesmas.


    "Ironisnya Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sentral tersebut berada tepat di bahu jalan dengan jumlah siswa mencapai 214 siswa, dengan kondisi lima ruang kelas rusak berat bahkan sudah tidak layak untuk aktifitas belajar, menurutnya aktipitas belajar terpaksa menggunakan ruang perpustakaan dan musholla untuk gantinya bahkan ruang guru pun menggunakan ruang kelas karena ruang guru rusak berat," jelasnya. 


    Jumlah siswa yang terdaftar di dapodik ada 214 siswa. Rombel yang rusak ini terakhir tidak bisa digunakan tahun 2019.


    "Kami berharap pihak Dinas pendidikan untuk segera memperbaiki supaya anak-anak dan guru dalam proses belajar mengajar merasa aman dan nyaman," pungkasnya.


    Pewarta: Rab Ripaldo

    Editor: Arif/Kabiro Sukabumi Raya)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close
    Banner iklan disini