-->
  • Jelajahi

    Copyright © Media Indosatu - Menuju Indonesia Maju
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Sandy Walsh Menjadi Pemain Timnas Indonesia Termahal

    Redaksi
    19 Juli 2023, 09:00 WIB Last Updated 2023-07-19T02:00:00Z
    Banner IDwebhost

    Sandy Walsh, pemain klub KV Mechelen (kiri) | Foto: Fans Page Sandy Walsh

    INDOSATU.ID - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dinilai berhasil mengembangkan Timnas Indonesia di kancah sepakbola dunia.

    Kepelatihan pria asal Korea Selatan (Korsel) ini juga mendapat banyak dukungan dan pujian dari berbagai kalangan, baik dari kalangan pelatih dalam negeri maupun pelatih klub sepakbola dari luar negeri.

    Shin Tae-yong, pria yang akrab disapa STY ini mendapat kepercayaan dari Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir untuk menangani Timnas Indonesia senior.

    Baca Juga: Pemain Timnas Thailand Akan Bermain di Liga Inggris, Asnawi Menyusul?

    Untuk menaikkan rating Timnas Indonesia, STY membuat terobosan dengan cara memanggil para pemain sepakbola keturunan Indonesia yang bermain di luar negeri.

    Mereka yang dipanggil diantaranya masih memiliki paspor Indonesia, artinya mereka masih menjadi warga negara Indonesia, namun sudah bertahun-tahun tinggal di luar negeri.

    Selain itu, mereka para pemain yang dipanggil STY diantaranya adalah lewat jalur naturalisasi (meng-Indonesia-kan).

    Baca Juga: Buka Cabang Ke-45 di Gedung KPPTI Jakarta, Tri Perluas Layanan Digital 3Store

    Mereka yang dinaturalisasi adalah pemain sepakbola keturunan Indonesia. Artinya, mereka masih memiliki darah keturunan Indonesia.

    Salah satu diantaranya yakni Sandy Walsh. Pemain sepakbola kelahiran 4 Maret 1995 ini merupakan pemain sepakbola yang memperkuat klub KV Mechelen.

    Klub sepakbola ini bermain di Liga Belgia. Ia bermain di posisi Bek Kanan. Berkat kepiawaiannya bermain sepakbola, Sandy mendapat perhatian serius dari STY.

    Grafik harga pasar Sandy Walsh berdasarkan Transfermarkt | Foto: Football Statistik

    STY memanggil Sandy untuk bergabung dengan Timnas Indonesia karena memang Sandy masih memiliki darah keturunan Indonesia. Hanya saja Sandy sudah menjadi warga negara Belanda.

    Oleh karena itu, Sandy harus melalui jalur naturalisasi bila ingin memperkuat Timnas Indonesia.

    Walaupun begitu, Sandy tampak serius mengikuti tahap demi tahap agar bisa menjadi warga negara Indonesia dan bergabung bersama skuad Timnas Indonesia yang dilatih STY.

    Baca Juga: Indonesia Bakal Naturalisasi Pemain Klub Sepakbola Eropa PSV Eindhoven

    Dilansir dari situs Transfermarkt, Sandy merupakan pemain Timnas Indonesia termahal dibandingkan dengan pemain Timnas Indonesia lainnya.

    Sandy dihargai dengan nilai Rp34,7 miliar. Ia dijadwalkan akan mengakhiri kontrak bersama KV Mechelen pada tahun 2025.

    Pemain sepakbola berpostur tinggi 185 cm ini bergabung dengan KV Mechelen sejak 6 Oktober 2020 lalu.

    Baca Juga: Joseph Ferguson Simatupang, Pemain Liga Inggris Blackburn Rovers Niat Gabung Timnas

    Awalnya dia dikontrak untuk 1 musim, namun kemudian kontrak Sandy Walsh diperpanjang hingga tahun 2025.

    Sejak memulai debutnya di dunia sepakbola bersama KRC Genk pada 18 September 2012, Sandy bernilai Rp1,7 miliar. Kemudian pada 9 Jan 2013 harga nilainya meningkat ke Rp5,2 miliar di klub yang sama.

    Dua tahun kemudian pada Januari 2015, nilai pasar Sandy mengalami peningkatan dengan harga Rp13,9 miliar.

    Masih di klub KRC Genk, nilai pasar Sandy melambung hinga Rp17,5 miliar. Harga pasar itu tetap bertahan ketika Sandy hijrah ke klub SV Zulte Waregem, pada Januari 2018.

    Baca Juga: Bagai Pahlawan, Shin Tae Yong Dipuji-puji Pecinta Sepakbola Tanah Air Usai Berhasil Bawa Indonesia Lolos Piala Asia sejak 2004

    Pada Desember 2018, nilai pasar Sandy menurun ke Rp15,6 miliar. Harga pasar itu kian menurun hingga April 2020 Rp9,5 miliar.

    Ia pun memutuskan hijrah ke klub KV Mechelen pada Oktober 2020 dengan harga pasar yang sama Rp9,5 miliar.

    Tidak menunggu lama, pada Januari 2021 harga pasar Sandy yang pada saat itu masih menjadi warga negara Belanda berada di angka Rp13 miliar.

    Harga pasar Sandy terus menaik hingga Rp24,3 miliar pada Maret 2021. Pada Januari 2022, nilai pasar Sandy meningkat ke Rp31,2 miliar.

    Baca Juga: Pusdikpal Puspalad Olahraga Bersama Dengan Pusdiklatpassus Kopassus

    Menatap musim selanjutnya 2022/2023, harga pasar Sandy meningkat ke angka Rp34,7 pada November 2022, setelah dirinya dikabarkan akan menjalani tahapan naturalisasi Indonesia.

    Hingga Juni 2023, harga pasar pemain kelahiran Kota Brussel ini masih terbilang stabil. Ia berada di angka Rp34,7 miliar dan masih bertahan di Liga Belgia kasta tertinggi.

    Sebelumnya, Sandy Walsh telah bermain untuk Timnas Belanda U-15. Itu merupakan debut Sandy bermain di sepakbola yang mewakili negara. Kala itu ia mengikuti Timnas Belanda U-15 pada Desember 2009.

    Pada Oktober 2010, Sandy bermain di Timnas Belanda U-16. Kemudian bermain di Timnas Belanda U-17 pada September 2011.

    Baca Juga: Turnamen H3RO Esports 4.0 Buka Era Baru Pada Kompetisi Esports di Indonesia

    Selanjutnya, ia bermain di Timnas Belanda U-18 pada September 2012. Kemudian pada Oktober 2013, Sandy mendapat panggilan bergabung ke Timnas Belanda U-19.

    Pada perhelatan Piala Dunia U-20, Sandy Walsh masih memegang kewarganegaraan Belanda. Ia pun dipanggil memperkuat Timnas Belanda U-20 pada September 2014.

    Pemain sepakbola yang sudah lama bermain di Liga Belgia ini sempat akan melakukan debutnya bersama Timnas Indonesia ketika FIFA Match Day Indonesia melawan Timnas Argentina.

    Baca Juga: Transaksi Politik Busuk Revisi UU Desa

    Namun Sandy harus puas sebagai penonton karena mengalami cedera ketika menjalani latihan bersama para pemain Timnas Indonesia sebelum menghadapi Timnas Argentina.

    Memiliki keluarga di Surabaya, Indonesia, Sandy dinilai memiliki tekad kuat membawa Timnas Indonesia bermain di kancah sepakbola Asia dan Dunia.

    Ia pun diprediksi bakal dipanggil STY untuk memperkuat Timnas Indonesia di ajang Piala Asia 2024, dan ajang kualifikasi Piala Dunia 2026.


    Penulis: Lian
    Editor: Dika
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close
    Banner iklan disini