 |
| Kelly Stroyer rayakan golnya bersama teman-temannya usai jebol gawang Thailand U-23 | Foto: PSSI |
Indosatu.id - Sejak dimulai babak pertama, laga lanjutan semifinal Piala AFF U-23 yang mempertemukan Timnas Indonesia U-23 dengan Timnas Thailand U-23 berlangsung sengit.
Indonesia yang dikalahkan Timnas Malaysia U-23 di fase grup membuat pelatih Thailand merasa di atas angin.
Baca Juga: Mengejutkan, Striker Andalan Klub Sepakbola Liga Belanda Ini Minat Gabung Timnas Indonesia
Walaupun begitu, pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong (STY) tidak gentar menghadapi Timnas Thailand yang secara peringkat FIFA di atas Indonesia.
Bermain di negara tuan rumah Thailand, STY tampak mengubah strategi serangan para punggawa garuda muda.
Ada yang baru dari strategi STY, pelatih asal Korea Selatan (Korsel) ini memasukkan pemain asal Persik Kediri yang sebelumnya tidak dimainkan pada saat menghadapi Timnas Malaysia U-23 di fase grup. Saat itu Garuda Muda kalah 1-2 dari Timnas Malaysia U-23.
Adalah Kelly Stroyer, pemain bernomor punggung 11 ini langsung membalas kepercayaan STY terhadapnya.
Stroyer mencetak gol pembuka ketika laga masih berjalan 10 menit. Diawali operan bola yang diterimanya, Stroyer melakukan 1 sentuhan dan menembak langsung ke gawang Thailand dari luar kotak pinalti.
Tertinggal 0-1 dari Indonesia, para pemain Thailand berusaha mengimbangi permainan anak-anak Garuda Muda, namun semangat anak asuh STY itu tampak semakin bergelora setelah unggul 1-0.
Di menit 23, Robi Darwis meniru lemparan ke dalam gaya pemain Tokyo Verdy Arhan Pratama yang juga punggawa Timnas Indonesia senior.
Lemparan jauh yang dilakukan Robi Darwis ke wilayah gawang Thailand tidak disia-siakan Ferrari, ia langsung menanduk sikulit bundar dan menembus pertahanan penjaga gawang Timnas Thailand, Indonesia unggul sementara 2-0.
Tertinggal 0-2 dari Indonesia, para pemain Thailand seolah tidak mau dikalahkan di kandangnya sendiri, permainan keras pun kerap dipertontonkan.
Lewat sepak pojok yang dilakukan Thailand, Wanpraphao berhasil menjebol gawang Indonesia melalui kepalanya, skor sementara 1-2, Indonesia masih unggul.
Sebelum pluit babak pertama berakhir, di menit 45+1 masa injury time, salah satu pemain Timnas Thailand BERNAMA Promsomboon melakukan blunder di depan gawangnya sendiri.
Ingin membuang bola yang mengancam gawangnya, Promsomboon malah menjebol gawangnya sendiri hingga penjaga gawang Thailand merasa kaget, sebab ia telah siap berjaga di belakang Promsomboon.
Gol bunuh diri itu membuat keunggulan Timnas Indonesia semakin jauh, anak asuh STY unggul sementara 3-1 dari Timnas Thailand.
Di babak kedua, laga semakin keras. Para pemain Thailand kerap kali terlihat ingin mengganggu konsentrasi para punggawa Garuda Muda, namun tidak ada yang terpancing.
Permainan keras yang dipertontonkan para pemain Thailand pun menghasilkan 2 kartu kuning, wasit yang memimpin langsung mengeluarkan kartu kuning setelah melihat pelanggaran yang dilakukan anak-anak Thailand itu.
Sementara salah satu pemain Timnas Indonesia menerima ganjaran kartu kuning karena dinilai melanggar pemain Thailand di tepi lapangan.
Hingga masa injury time babak kedua, tidak ada lagi gol yang tercipta, walaupun para pemain Thailand berusaha mengurung pertahanan lini belakang Timnas Indonesia.
Skor 3-1 untuk kemenangan Timnas Indonesia U-23 membuat Timnas Thailand gagal lolos ke putaran final.
Indonesia yang lolos ke putaran final akan menghadapi Timnas Vietnam U-23 yang terlebih dulu lolos usai mengalahkan Timnas Malaysia U-23 di semifinal.
Sementara itu, Malaysia U-23 dan Thailand U-23 akan melakoni laga untuk perebutan tempat ketiga di Piala AFF U-23 tahun ini. (Admin/Red)
