Berdiri Sejak 8 Tahun Lalu, KEMAH Indonesia Jaga dan Lestarikan Hutan | Foto: ist |
Jakarta, indosatu.id - Sejak musibah bencana kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan yang sangat dahsyat di tahun 2015, Komite Pemuda Menjaga Hutan Indonesia (KEMAH Indonesia) menjawab kerisauan itu.
Apalagi dampaknya bukan hanya bagi masyarakat di Riau, Sumatera, Kalimantan, dan wilayah lainnya di Indonesia, bahkan berdampak hingga ke luar negeri.
Menjawab kekhawatiran itu, maka di tahun 2015 tepatnya 28 September 2015 lahirlah KEMAH Indonesia untuk merespon kebakaran hutan dan lahan di tahun itu.
Dalam rangka memperingati hari lahir KEMAH Indonesia yang ke 8 tahun, para aktivis lingkungan yang tergabung di KEMAH Indonesia menggelar syukuran 8 tahun sejak didirikan.
KEMAH Indonesia saat melakukan aksi damai mengutuk oknum yang melakukan pembakar hutan secara liar | Foto: ist |
Mengangkat tema "Melangkah Bersama Jaga dan Lestarikan Hutan Indonesia", acara syukuran ini dilaksanakan pada Kamis, 28 September 2023 kemarin.
Bertempat di Resto Kampunk Kecil, acara ini digelar secara sederhana. Disuguhkan pula dengan pemotongan tumpeng, pemberian santunan kepada keluarga aktivis lingkungan, serta kegiatan lainnya.
Baca Juga: Harga Beras Melambung, Siapa Peduli?
Pemberian santunan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian KEMAH Indonesia yang tidak akan melupakan jasa para aktivis yang telah pergi mendahului.
Kordinator KEMAH Indonesia, Heru Purwoko, berharap di hari jadi yang ke 8 tahun ini, ke depannya KEMAH Indonesia bisa tetap konsisten dan eksis sesuai dengan visi misi serta tujuan didirikannya KEMAH Indonesia.
Sebagai salah satu pendiri, Heru menilai bahwa pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang dipimpin Siti Nurbaya Bakar dalam kurun waktu 10 tahun ini sudah melakukan langkah-langkah yang positif dalam menjaga dan melestarikan hutan di Indonesia.
"Apa yang sudah dilakukan pemerintah sudah sepatutnya dikawal dan didukung penuh," tuturnya.
Langkah penegakan hukum dan pengawasan di lapangan mengenai karhutla (kebakaran hutan dan lahan) menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam upaya penanganan masalah karhutla di Indonesia.
Dengan berkurangnya karhutla dari tahun ke tahun, kata Heru, menjadi dasar KEMAH Indonesia tetap konsisten mendukung pemerintah melakukan penjagaan dan pelestarian hutan di Indonesia.
Baca Juga: Songsong 93 Tahun Al Washliyah Medan Gelar Seminar Nasional Menggagas Strategi Budaya Dakwah
"KEMAH Indonesia akan selalu mendukung segala upaya tindakan nyata yang dilakukan pemerintah saat ini," tandasnya. (Lian/Red)