-->
  • Jelajahi

    Copyright © Media Indosatu - Menuju Indonesia Maju
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Naik Sepeda Motor Sambil Bawa Egrek, Warga Labura Tewas Kena Egreknya Sendiri

    Redaksi
    03 September 2023, 12:36 WIB Last Updated 2023-09-03T05:40:30Z
    Banner IDwebhost

    Naik Sepeda Motor Sambil Bawa Egrek, Warga Labura Tewas Kena Egreknya Sendiri


    Medan, indosatu.id - 2 (dua) warga Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) Sumut meninggal dunia akibat tersayat Egrek (alat pemanen buah sawit).

    Korban bernama Rugun Siringo Ringo (31 tahun) dan Friska Hutasoit (50 tahun) merupakan 

    warga Dusun Teluk Katung Desa Tanjung Mangedar Kecamatan Kualuh Hilir, Labura, Jumat (1/9/23) lalu.

    Baca Juga: Puluhan Relawan Anti Narkoba Kabupaten Labura Dilepas Menuju Kota Medan Sumut

    Berdasarkan keterangan Kapolsek Kualuh AKP Ilham Harahap, SH., MH., peristiwa naas itu berawal saat DS dan RA mengendarai jetor di jalan Blok I Dusun Teluk Katung Desa Tanjung Mangedar.

    Pada waktu bersamaan, korban melintas dari depan dengan mengendarai sepeda motor sambil memikul sebilah pisau egrek.

    Pisau egrek itu dipikul di pundak sebelah kanan korban Friska dan dikendarai korban Rugun.

    Baca Juga: Sah!! Jahotben Simbolon Dilantik Sebagai Ketua Karang Taruna Panai Hilir Labuhanbatu, Ini Harapannya

    Saat berpapasan, sepeda motor yang dikendarai korban melaju cukup kencang, sementara jalan tidak begitu lebar.

    Sebelum berpapasan, korban Friska sempat memindahkan posisi egrek dari bahu sebelah kanan ke bahu kiri, sementara sepeda motornya terus melaju.

    Melihat kedua korban yang melaju cukup kencang, saksi sempat mengingatkan keduanya untuk tidak berkendaraan kencang.

    Baca Juga: Video Pelajar Bawa Sajam Sambil Berkendara Viral di Medsos, Polisi Sikat Para Pelaku

    "Kencang kali kalian nantulang," tegur saksi.

    Saat itu pula gagang pisau egrek bagian belakang tersangkut di ranting pohon mangga yang ada dipinggir jalan.

    Dalam posisi sangkut, sepeda motor yang dikemudikan Rugun terus melaju, sehingga pisau egrek tersebut tertarik kearah belakang dan mengenai leher Friska dan Rugun.

    Secara bersamaan kedua korban langsung terjatuh usai lehernya tersayat pisau egrek.

    Baca Juga: Roida Menampar Kesombongan Kita

    Warga yang melihat peristiwa naas itu sontak berteriak minta tolong. Secara pontan warga sekitar langsung berkerumun di lokasi kejadian.

    Sambil menutup luka di leher kedua korban, warga berupaya memberikan pertolongan. Saksi juga menyebutkan bahwa leher korban begitu mengenaskan akibat sayatan pisau egrek yang terkenal sangat tajam.

    Baca Juga: AT dan ES Diduga Ubah Hutan Lindung Jadi Kebun Sawit di Labura, BPPHLHK Tinjau TKP

    Melihat darah yang kian mengalir deras, warga yang berada di lokasi langsung membawa kedua korban ke rumah. Warga juga berupa membersihkan luka korban untuk pertolongan pertama.

    Akibat pendarahan yang tak terbendung, pertolongan warga pun tak mampu menyelamatkan nyawa kedua korban. Kedua korban akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya. (Red)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close
    Banner iklan disini