-->
  • Jelajahi

    Copyright © Media Indosatu - Menuju Indonesia Maju
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Agregat 12-0, Indonesia Kembali Bantai Brunei Darussalam di Kandangnya

    Redaksi
    18 Oktober 2023, 06:00 WIB Last Updated 2023-10-17T23:00:00Z
    Banner IDwebhost

    Sandy Walsh, salah satu pemain Timnas Indonesia yang juga bermain di Liga Belgia kasta tertinggi bersama klub KV Mechelen | Foto: ist

    Bandar Sri Begawan, INDOSATU.ID - Usai membantai Timnas Brunei Darussalam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Timnas Indonesia kembali membantai Brunei Darussalam di negaranya sendiri.

    Berlangsung di Stadion Nasional Hassanal Bolkiah, Brunei Darussalam harus mengakui kekuatan anak asuh Shin Tae-yong (STY) itu, Selasa (17/10/2023).


    Laga leg kedua pada kualifikasi piala dunia 2026 ini merupakan laga home away, di mana Indonesia dan Brunei Darussalam harus bermain dua kali di negara masing-masing.

    Indonesia kembali mempecundangi Timnas Brunei lewat 6 gol yang diciptakan Tim Garuda.


    Dengan hasil ini, Indonesia mampu menorehkan skor aggregat 12-0 atas Timnas Brunei Darussalam.

    Sebelumnya, 6 gol telah dicetak anak asuh STY ketika berlaga di leg pertama yang digelar di SUGBK, kandang Indonesia.


    Saat itu, Kamis (12/10/2023) lalu, Indonesia mampu mengalahkan Timnas Brunei dengan skor 6-0 tanpa balas.

    Seolah tidak gentar, STY yang tidak memainkan kekuatan penuh ketika bertandang ke kandang Brunei Darussalam, anak asuhnya kembali mencetak skor yang sama, 6-0 Indonesia unggul hingga laga usai.

    Kolase kegiatan latihan Timnas Indonesia

    Di babak pertama, Tim Garuda mencatatkan 3-0 di papan skor. 3 gol itu dicetak oleh Hokky Caraka dan Egy Maulana Vikri (EMV).

    Belum berlangsung lama sejak babak kedua dimulai, Tim Garuda kembali menambah gol lewat titik putih.

    Witan Sulaiman yang menjadi algojo eksekusi pinalti di menit 47 tidak menyia-nyiakan kesempatan itu.


    Ia berhasil merobek gawang Timnas Brunei, skor pun berubah menjadi 4-0, Indonesia semakin unggul jauh.

    Hukuman pinalti dari titik putih diberikan kepada Brunei usai salah satu pemainnya melakukan pelanggaran-pelanggaran di wilayah kotak penjaga gawang.

    Bek tangguh Timnas Indonesia, Rizky Ridho menambah pundi-pundi gol untuk Tim Garuda.


    Meneruskan bola muntah yang ditepis penjaga gawang Brunei, dengan akurasi yang tinggi Rizky menjebol gawang Brunei, skor 5-0 Indonesia memimpin.

    Seolah tidak puas, anak asuh STY itu pun terus menerus melancarkan serangan ke lini pertahanan Timnas Brunei.

    Tidak sia-sia, serangan balik yang disusun Timnas Indonesia berhasil dimanfaatkan Ramadhan Sananta menjadi gol.


    Sananta yang berdiri dihadang salah satu bek Brunei tidak mau berlama-lama menguasai bola, melihat penjaga gawang Brunei melangkah maju, Sananta langsung melakukan tendangan terukur.

    Penjaga gawang Brunei merasa terkejut dan tidak menyangka bahwa Sananta akan melakukan tendangan dari luar kotak pinalti.

    Penjaga gawang Brunei yang berusaha melompat menjangkau bola sepakan Sananta tidak berhasil meraih bola hingga akhirnya bola melambung menembus garis gawang, 6-0 Indonesia unggul.


    Sebelumnya, Sananta dimasukkan STY pada babak kedua untuk menggantikan Egy Maulana Vikri.

    Sementara bek tangguh Timnas Indonesia yang bermain di Liga Inggris Elkan Baggot tidak diturunkan sama sekali.

    STY hanya menurunkan 2 pemain keturunan pada laga leg kedua ini. Adalah Shayne Pattynama dan Shandy Walsh.


    Shayne masuk menjadi starting menggantikan posisi Pratama Arhan. Sedangkan Shandy dimainkan di posisi yang bukan posisinya ketika bermain di klubnya KV Mechelen Liga Belgia.

    Tugas baru Shandy yang diberikan STY sebagai gelandang tampaknya berjalan baik. Ia mampu mencatatkan 2 asist yang berbuah gol lewat kaki Hokky Caraka.

    Sementara Shayne Pattynama semakin memperlihatkan kualitasnya menyusun serangan dari lini pertahanan hingga ke depan.


    Walaupun begitu, pelatih Timnas Indonesia STY merasa belum puas terhadap penampilan anak asuhnya.

    Ia berharap anak asuhnya lebih baik lagi ke depannya, apalagi Indonesia akan bergabung dengan tim kuat di putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 usai lolos dari putaran play off kontra Brunei Darussalam.

    Untuk diketahui, Indonesia akan masuk ke putaran kedua bergabung dengan Timnas Iraq, Vietnam, dan Filipina.


    Indonesia harus mampu finish di runner-up jika ingin lolos ke putaran ketiga. Jika mampu menjadi runner-up di putaran ketiga, maka dapat dipastikan Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.

    Namun jika kalah, Indonesia masih berpeluang lolos lewat putaran keempat, namun hal itu cukup berat karena harus berlaga dengan Timnas antar benua (konfederasi). (Lian/Red)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close
    Banner iklan disini