 |
| Pdt Rudi Lumbanraja saat menanam padi di sawah bersama para kaum remaja Gereja HKBP Sukarame I Resort Panai Hilir Kabupaten Labuhanbatu | Foto: screenshot video |
Labuhanbatu, indosatu.id - Pdt Rudi Lumbanraja selaku Pimpinan HKBP Resort Panai Hilir Distrik Labuhanbatu tampak ikut bercocok tanam padi di salah satu sawah warga Desa Sei Penggantungan Kabupaten Labuhanbatu.
Dari informasi yang diterima awak media ini, pimpinan HKBP Resort Panai Hilir itu ternyata sedang memberikan semangat kepada para kaum remaja Gereja HKBP Sukarame I Resort Panai Hilir yang dipimpinnya, Kamis (5/10/2023) kemarin.
Salah satu warga setempat yang juga jemaat di gereja tersebut mengatakan bahwa dalam kesempatan itu Pdt Rudi Lumbanraja turun ke sawah untuk memberikan dukungan dan semangat kepada para kaum remaja yang mayoritas masih duduk di bangku kelas SMP.
Dengan santai pimpinan gereja itu tampak serasa tidak asing dengan kotornya sawah, ia dengan tersenyum mencoba menanam padi menggunakan kuku kambing alat penanam padi tradisional yang digunakan warga di desa tersebut.
 |
| Ikut Turun ke Sawah Dukung Kaum Remaja, Pimpinan HKBP Panai Hilir Labuhanbatu Pdt Rudi Lumbanraja Tuai Apresiasi | Foto: screenshot video |
Pada kesempatan itu, salah satu remaja mengambil momen tersebut menggunakan kamera android, perilaku pimpinan gereja itu pun diapresiasi para jemaat.
Tidak hanya jemaat di desa, para perantau yang merupakan anak jemaat di gereja tersebut juga turut menanggapi perilaku Pdt Rudi Lumbanraja.
Panca, salah satu anak perantauan yang juga merupakan jemaat gereja itu merasa salut dengan cara Pdt Rudi Lumbanraja memberikan dukungan kepada para kaum remaja.
"Salut, pemimpin yang perlu ditiru. Ini jarang terjadi," kata Panca menanggapi video yang direkam remaja gereja itu.
Para perantau lainnnya juga turut memberikan aplus kepada Pendeta HKBP itu. Apalagi tindakan itu dilakukannya hanya untuk semata-mata memberikan penyemangat bagi kaum remaja yang sedang menanam padi di sawah.
Menurut salah satu sumber, kegiatan menanam padi bersama itu dilakukan para remaja Gereja HKBP Sukarame I untuk menambah kas perkumpulan mereka.
Dengan penuh semangat, para remaja yang terdiri dari belasan orang itu menggagas untuk mencari dana dengan cara menanam padi di sawah warga.
Biasanya, kata sumber, sistem penanaman padi di desa itu dilakukan dengan cara borongan.
Pada kesempatan itu, kaum remaja memborong sebidang sawah milik warga untuk ditanam.
Usai melakukan penanaman padi, nantinya mereka akan mendapat uang tunai sebagai upah hasil kerjanya yang telah selesai menanam padi di sawah warga yang telah ditentukan.
Uang yang didapat itu, dikatakannya akan disumbangkan ke dalam kas perkumpulan remaja gereja tersebut.
Dengan begitu, mereka tidak perlu lagi membayar iuran patungan bila mana perkumpulan remaja gereja itu membutuhkan dana untuk sesuatu hal yang dibutuhkan.
Baca Juga: Penatua dan Jemaat Gereja HKBP Sukaramai 1 Panai Hilir Labuhanbatu Berharap Perhatian Perantau
Untuk diketahui, Gereja HKBP Sukarame I Resort Panai Hilir terletak di Dusun 4 Desa Sei Penggantungan Kecamatan Panai Hilir Kabupaten Labuhanbatu.
Desa ini memang tergolong penghasil padi sawah tadah hujan. Kualitas beras yang telah diolah dari padi di desa ini tergolong bagus, sehingga pemerintah sempat meminta warga desa ini untuk tidak mengalihfungsikan lahan sawahnya menjadi lahan perkebunan kelapa sawit.
Sementara itu, HKBP Resort Panai Hilir yang berada di bawah naungan Distrik 26 Labuhanbatu merupakan pemekaran dari Distrik Asahan Labuhanbatu (Aslab).
Baca Juga: Dies Natalis Universitas HKBP Nommensen Ke-68, Berdaya Saing Global Menuju World Class University
Hingga saat ini, Resort Panai Hilir yang dipusatkan di Gereja HKBP Sukarame I Sei Penggantungan menaungi sekitar 19 gereja yang disebut dengan gereja pagaran.
Sedangkan Gereja HKBP Sukarame I merupakan pusat Resort Panai Hilir, di mana pimpinan resort menetap dan tinggal di rumah dinas yang berada di sekitar Gereja HKBP Sukarame I. (Lian/Red)
