Indosat Ajak Masyarakat Jaga Lingkungan Lewat Film Pendek "Jaga Raya" | Foto: ist |
Jakarta, indosatu.id - IOH (Indosat Ooredoo Hutchison) atau Indosat menegaskan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan lewat kampanye Tanam Oksigen.
Kampanye yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan ancaman kerusakan lingkungan tersebut hadir melalui karya film pendek sains fiksi berjudul Jaga Raya.
Melalui film pendek ini, Indosat mengambil langkah proaktif mengedukasi dan mengajak masyarakat untuk memahami peran penting mangrove sebagai biofilter polusi dan penghasil oksigen.
Film pendek ini tayang secara eksklusif di saluran YouTube resmi Indosat Ooredoo Hutchison.
Steve Saerang, selaku SVP - Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison mengatakan bahwa kampanye tanam oksigen melalui film pendek sains fiksi "Jaga Raya" menjadi cerminan tanggung jawab Indosat terhadap keberlanjutan lingkungan melalui edukasi pentingnya keberadaan mangrove dalam ekosistem lingkungan.
"Kami yakin kehadiran film pendek ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk terus berkontribusi dalam menjaga udara bersih secara berkelanjutan di bumi dengan kemasan yang menarik dan mudah diterima masyarakat," jelasnya, melalui siaran persnya, Senin (29/1/2024) kemarin.
Baca Juga: Bahas Perkembangan Domain di Asia Pasific, ICANN dan PANDI Gelar APAC DNS Forum 2024 di Bali
Produksi film pendek yang berkolaborasi dengan Hatma Creative Agency dan Migunani Creative Cult mengisahkan tentang keprihatinan seorang peneliti biologi bernama Raya.
Di dunia multiverse, Raya menjadi salah satu korban dari kondisi lingkungan yang sudah buruk dan tercemar.
Namun kegigihannya mengalahkan rasa sakit yang diderita dengan tetap meneliti benih mangrove untuk dibawa ke masa sekarang oleh kekasihnya bernama Jaga.
Indosat Ajak Masyarakat Jaga Lingkungan Lewat Film Pendek "Jaga Raya" | Foto: ist |
Hal tersebut dilakukan dengan harapan dapat mencegah terjadinya situasi kerusakan lingkungan yang sedang terjadi di dunia paralel mereka.
Upaya Jaga dan Raya untuk mencegah kerusakan bumi di masa depan tidak dapat mereka lakukan berdua saja, melainkan harus menjadi kepedulian semua pihak.
Baca Juga: Nelayan Dalam Bingkai Kemiskinan Ekstrem
Melalui program Tanam Oksigen, masyarakat juga dapat berpartisipasi langsung melalui ioh.co.id/tanamoksigen dengan melakukan pembelian bibit mangrove seharga Rp80.000 per pohon.
Tanam Oksigen didedikasikan untuk mencegah punahnya udara bersih akibat masifnya emisi karbon dioksida, dengan cara mengembalikan dan melindungi ekosistem mangrove di hutan Indonesia yang keberadaannya semakin terancam.
Baca Juga: Perusahaan Dapat Menggunakan Kemasan, Pelabelan, Jaminan dan Garansi Produk Sebagai Alat Pemasaran
Saat ini, Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki hutan mangrove seluas 3,36 juta, dan sebanyak 326 ribu Ha di antaranya berada di Kalimantan Utara.
Menurut data yang dilansir dari World Health Organization (WHO) menunjukkan bahwa setiap tahunnya 99% penduduk dunia menghirup udara berpolusi, dan emisi karbon dioksida telah mencapai rekor tertinggi pada tahun 2022 lalu.
Keberadaan udara bersih semakin langka, dan Indosat ingin mengajak masyarakat untuk berkontribusi dengan melakukan aksi nyata.
Masyarakat Indonesia dapat menyaksikan film pendek sains fiksi Jaga Raya di kanal YouTube Indosat Ooredoo Hutchison dan bergabung bersama Indosat di ioh.co.id/TanamOksigen untuk berperan aktif dalam menjaga keberlanjutan ekosistem mangrove di Indonesia. (Lian/Red)