-->
  • Jelajahi

    Copyright © Media Indosatu - Menuju Indonesia Maju
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Gelar Unjuk Rasa Jilid 2, DPW PPM Sumut Minta Bobby Nasution Pecat Kadis Dukcapil Medan

    Redaksi
    02 April 2024, 13:37 WIB Last Updated 2024-04-02T16:06:55Z
    Banner IDwebhost

    DPW PPM Sumut Menilai Kadis Dukcapil Medan Terlibat Dengan Pungli Parkir di Halaman Disdukcapil Medan | Foto: Abdul Halim

    Medan, INDOSATU.ID - Dewan Pimpinan Wilayah Persatuan Pemuda MAS Sumatera Utara (DPW PPM Sumut) kembali menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Medan.

    Dimulai sejak pukul 11.30 WIB, aksi unjuk rasa ini merupakan yang kedua, Selasa (02/04/24).

    Dalam orasinya, Ketua DPW PPM Sumut, M. Zulfahri Tambusai mengutarakan keluhan masyarakat dari hasil temuan mereka bahwa fakta di lapangan sering terjadi pungutan liar (pungli) atas kepengurusan administrasi kependudukan.

    Pungli yang dimaksud berupa pungutan terhadap pengurusan KTP, KK maupun Akte Kelahiran.

    Lanjutnya, bahkan tindakan tersebut banyak terjadi di sejumlah kecamatan yang ada di Kota Medan.

    Pantauan awak media di lapangan, aksi yang berlangsung tersebut sempat diwarnai bersitegang dengan sejumlah penjabat teras Dukcapil Kota Medan.

    Pejabat yang dimaksud adalah Sekretaris Dinas (Sekdis) Dukcapil Kota Medan, Dra. Sri Maharani, M.Pd beserta jajarannya mengenai ketidakhadiran Kepala Dinas, Baginda P. Siregar M.A.P, M.Si., yang dianggap takut menjumpai peserta aksi massa jilid II itu.

    Ketua DPW PPM Sumut beserta sejumlah peserta aksi massa sempat cekcok dengan Sekdis atas ketidakhadiran Kadis, bahkan mempersoalkan mengenai tindakan pungutan liar di Kantor Dukcapil Kota Medan yang dilakukan oknum karyawan dinas itu.

    Terkait mengenai kutipan pungli parkir yang ada di Kantor Dukcapil Kota Medan, Sekdis beralasan bahwa hal itu di bawah tanggung jawab Dinas Perhubungan.

    M. Zulfahri Tambusai menilai seolah-olah hal tersebut ditumpang tindihkan terhadap dinas terkait itu serta diluartanggung jawab Dukcapil Kota Medan mengenai pendistribusian pengutipan parkir yang ada.

    Dalam pantauan awak media di halaman Disdukcapil Medan, praktik pengutipan parkir ribuan rupiah tanpa karcis itu benar terjadi dan seolah dibiarkan oleh pihak Disdukcapil Kota Medan.

    Terkait regulasi yang mengatur perihal retribusi parkir di halaman Kantor Disdukcapil Medan, Sekdis seolah beralasan bahwa semua di bawah tanggungjawab Dishub Kota Medan.

    Ia mengaku tidak tahu menahu perihal regulasi yang ada terkait kutipan parkir liar di halaman Kantor Disdukcapil Medan tersebut.

    M. Zulfahri Tambusai pun meminta agar Bobby Nasution selaku Walikota Medan memecat Kadis Dukcapil Medan yang menjabat saat ini.

    "Kami meminta Walikota Medan untuk segera mencopot Kadisdukcapil Kota Medan dari jabatannya karena dianggap tidak amanah dalam menjalankan tugasnya," ucap Ketua DPW PPM Sumut.

    "Kadis Dukcapil Medan terkesan membiarkan praktik pungli parkir yang kerap terjadi di Kantor Dukcapil Kota Medan," ujar pria yang akrab disapa Bung Fahri itu.

    Ketidakhadiran Kadis Dukcapil Medan membuat DPW PPM Sumut menduga bahwa Kadis Dukcapil Medan terlibat dalam pungli parkir di halaman kantor pelayanan pemerintah tersebut.

    "Kami menduga kuat bahwa Kadis diduga takut menjumpai mahasiswa karena yang kami duga ikut serta dalam pungutan liar," tambahnya.

    "Seolah ada persekongkolan di dalam Dinas Dukcapil Kota Medan, dan akan kami pastikan melangsungkan aksi unjuk rasa jilid III dalam waktu dekat dengan jumlah massa yang lebih besar lagi, serta mendesak kehadiran Kadis Dukcapil Kota Medan," tandasnya.

    Penulis berita: Abdul Halim
    Editor: Dika
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close
    Banner iklan disini