-->
  • Jelajahi

    Copyright © Media Indosatu - Menuju Indonesia Maju
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Memprihatinkan!! Kondisi Pustu Desa Sungai Napal di Muba Hampir Sepuluh Tahun Rusak dan Terbengkalai

    Redaksi
    21 Januari 2025, 09:03 WIB Last Updated 2025-01-21T02:03:00Z
    Banner IDwebhost

    Pustu Desa Sungai Napal, tampak dari depan (Foto: Apri)

    Muba, INDOSATU.ID - Di tengah gencarnya kepedulian Pemerintah Pusat terhadap kesehatan anak melalui Makanan Bergizi Gratis (MBG), Puskesmas Pembantu (Pustu) di Desa Sungai Napal, malah tak bisa memberikan pelayanan kesehatan.

    Desa Sungai Napal merupakan salah satu desa di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel), tepatnyua di Kecamatan Batanghari Leko.

    Bangunan Pustu Desa Sungai Napal tampak dari belakang (Foto: Apri)

    Pantauan kontributor indosatu.id di Muba, bangunan Pustu ini tampak sudah rusak parah dan tak terawat, Kamis (16/01/2025).

    Unit Pelayanan Teknis (UPT) Pustu kesehatan masyarakat desa, Pustu Puskesmas di Sungai Napal yang seharusnya menjadi sumber tempat berobat masyarakat desa, kini menjadi sebuah bangunan yang berhantu.

    Menurut keterangan dari warga yang tidak mau disebutkan namanya, kondisi Pustu Puskesmas di desa mereka sudah hampir sepuluh tahun terbengkalai dan rusak.

    Pusat kesehatan masyarakat desa ini sudah bertahun-tahun tidak berpungsi.

    "Lihat saja pak kondisi bangunan Pustu Puskesmas di desa kami, rusak dan tak berfungsi, sudah bertahun-tahun tidak berguna," ucapnya.

    Kepala Desa Sungai Napal melalui Sekretaris Desa, Jufri, saat dihubungi awak media, membenarkan kondisi bangunan Pustu Puskesmas di desa sungai Napal yang menurutnya sudah hampir sepuluh tahun rusak, yang dimana kondisi bangunannya retak dan kumuh, sehingga tidak bisa digunakan masyarakat untuk berobat.

    "Memang benar Pustu Puskesmas di desa kami rusak, itu sudah lama, lebih kurang sudah hampir 10 tahun. Kami pemerintah desa sudah mengajukan tiga kali ke Dinas Kesehatan Muba untuk perbaikan bangunan agar bisa digunakan masyarakat, namun tidak ada tanggapan," terangnya.

    "Jadi kondisi warga kami kalau ingin berobat ke bidan desa, atau harus pergi jauh ke Puskesmas Kecamatan Babat Toman, dan harus menempuh perjalanan waktu 1 jam," ungkap Jufri.

    "Memang bangunan Pustu Puskesmas di desa kami tidak ada fungsinya, kalau untuk anak-anak, posyandu masih menggunakan fasilitas kantor desa," tambahnya.

    Di tempat terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Musi Banyuasin, Dr. H. Azmi Dariusmansyah, melalui Sekretarisnya, Jonadi saat dikonfirmasi mengatakan akan mencari informasi ke bidang terkait.

    "Saya tanya dulu bidang terkait," jawabnya singkat.

    Dengan kurangnya perhatian dari Dinas Kesehatan Muba, membuat kondisi Pustu Puskesmas Desa Sungai Napal menjadi sebuah bangunan rusak, tak berfungsi dan berhantu.


    Penulis berita: Apri
    Editor: Lian
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close
    Banner iklan disini