-->
  • Jelajahi

    Copyright © Media Indosatu - Menuju Indonesia Maju
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Brigadir Ricky: Hipnoteaching Membangun Karakter Guru Inspiratif dan Inovatif

    Redaksi
    29 Maret 2025, 21:39 WIB Last Updated 2025-03-29T14:40:22Z
    Banner IDwebhost

    Brigadir Ricky memberikan paparan di hadapan ratusan guru yang mengabdi di Kabupaten Deli Serdang (Foto: JMSI Deli Serdang)

    Deli Serdang, INDOSATU.ID - Ratusan guru dan kepala sekolah dari berbagai jenjang pendidikan di Kabupaten Deli Serdang menghadiri Seminar Nasional yang diselenggarakan oleh Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kabupaten Deli Serdang di Balairung Pemkab Deli Serdang, Kamis (27/3).

    Seminar ini mengusung tema "How To A Great Teacher: Strategi Membangun Potensi Guru yang Kreatif dan Inovatif Berbasis NLP Menuju Pendidikan Berkualitas 2025."

    Seminar ini menghadirkan Brigadir Ricky A. Sihotang, seorang pakar Neuro-Linguistic Programming (NLP) dan hipnoterapi dari Satuan Brimob Polda Sumut, sebagai motivator. Ia membawakan materi "Hipnoteaching: Penguatan Karakter Tenaga Pendidik yang Inspiratif dan Inovatif," yang membahas metode pembelajaran berbasis hipnosis untuk menciptakan suasana belajar yang lebih efektif dan menyenangkan.

    Hipnoteaching dan Pengaruhnya dalam Pendidikan

    Hipnoteaching merupakan metode pembelajaran yang memanfaatkan hipnosis untuk menciptakan suasana belajar yang lebih kondusif dan berkesan.

    Melalui teknik ini, Brigadir Ricky membimbing para guru memahami bagaimana komunikasi sugestif dapat membentuk pola pikir dan karakter siswa.

    Sejak awal sesi, seminar berlangsung penuh antusiasme. Dengan pendekatan komunikasi yang santai dan inspiratif, Brigadir Ricky membangun kedekatan dengan peserta.

    Dia menekankan bahwa seorang guru tidak hanya berperan sebagai pengajar, tetapi juga sebagai inspirator yang dapat membangkitkan semangat belajar siswa.

    "Seorang guru harus mampu menciptakan suasana kelas yang nyaman agar siswa lebih mudah menerima pelajaran. Dengan pendekatan yang tepat, guru bisa menanamkan nilai-nilai kehidupan yang mendalam hingga ke alam bawah sadar siswa," tutur Ricky.

    Praktik Komunikasi Sugestif dalam Mengajar

    Dalam sesi interaktif, Brigadir Ricky mengajak peserta melakukan latihan sederhana dengan menutup mata, menarik napas dalam-dalam, dan membayangkan seorang siswa yang ingin mereka bantu berkembang.

    Para guru kemudian diminta mengucapkan sugesti positif dalam hati, seperti "Saya percaya kamu bisa menjadi anak yang hebat." Latihan ini memberikan pengalaman langsung tentang bagaimana kekuatan kata-kata dapat membentuk pola pikir dan emosi siswa.

    Selain itu, Brigadir Ricky menekankan pentingnya karakter kuat dan emosi yang stabil bagi seorang guru dalam memberikan pengaruh positif kepada siswa.

    Dirinya membagikan strategi agar guru dapat mengendalikan emosi, tetap tenang di bawah tekanan, serta memberikan respons yang membangun saat menghadapi siswa dengan permasalahan belajar.

    Refleksi dan Apresiasi terhadap Profesi Guru

    Menjelang akhir sesi, seminar mencapai puncaknya dalam momen refleksi yang mendalam. Dengan iringan musik instrumental, Brigadir Ricky meminta peserta mengingat kembali alasan mereka memilih profesi sebagai pendidik.

    Suasana menjadi emosional ketika ia mengajak mereka membayangkan wajah orang tua masing-masing serta mengingat perjuangan dan kasih sayang yang telah diberikan sejak kecil.

    "Coba bayangkan wajah ibu dan ayah kita. Ingat bagaimana mereka membesarkan kita dengan penuh kasih sayang. Ucapkan dalam hati: 'Terima kasih, Ibu. Terima kasih, Ayah. Tanpa kalian, saya tidak akan sampai di titik ini'," ujar Ricky dengan penuh empati.

    Banyak peserta tampak terharu, menyadari kembali makna mendalam dari profesi yang mereka jalani. Seminar ini mendapat respons positif dari para peserta yang merasa mendapatkan wawasan baru tentang metode Hipnoteaching dalam menciptakan pembelajaran yang lebih efektif dan berkesan.

    Apresiasi dari Pemerintah Daerah

    Kepala Dinas Pendidikan Deli Serdang, Yudy Hilmawan, yang hadir mewakili Bupati Deli Serdang, menyampaikan apresiasinya terhadap seminar ini. Ia berharap para guru dapat menerapkan ilmu yang diperoleh dalam keseharian mereka di kelas.

    "Kami berharap seminar ini bukan hanya sekadar teori, tetapi benar-benar dapat diterapkan dalam proses belajar mengajar. Jika para guru mampu menerapkan teknik ini dengan baik, kualitas pendidikan di Deli Serdang akan semakin meningkat dan mampu mencetak generasi yang cerdas, inovatif, dan berkarakter," tuturnya.

    Dengan terselenggaranya seminar ini, diharapkan para guru semakin memahami pentingnya komunikasi sugestif dalam mendidik serta mampu menjadi tenaga pendidik yang lebih inspiratif, inovatif, dan berpengaruh bagi masa depan anak bangsa. (Red)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close
    Banner iklan disini