 |
| Musim Mas Group Berkomitmen Tingkatkan Pencapaian PROPER Tahun 2025 (Foto: spesial) |
INDOSATU.ID - Musim Mas Group mencatat peningkatan dalam pencapaian Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan (PROPER) yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Pada tahun lalu, perusahaan berhasil meraih 14 PROPER Hijau dan 10 PROPER Biru melalui 18 anak usahanya yang bergerak di sektor pabrik kelapa sawit (PKS) dan perkebunan.
Hasil PROPER 2024 diumumkan di Jakarta pada Senin (24/2/2025) lalu. Dibandingkan tahun sebelumnya, Musim Mas Group mencatat peningkatan perolehan PROPER Hijau dari 11 menjadi 14 penghargaan.
Komitmen terhadap Pengelolaan Lingkungan
Penghargaan PROPER Hijau diberikan kepada perusahaan yang menunjukkan kinerja lingkungan lebih dari yang dipersyaratkan dalam regulasi.
Perusahaan penerima penghargaan ini dinilai telah menerapkan praktik pengelolaan lingkungan secara efektif, termasuk pengelolaan limbah, pengurangan polusi, pemanfaatan energi terbarukan, serta upaya konservasi dalam wilayah operasionalnya.
"Sebagai perusahaan global yang beroperasi di Indonesia, Musim Mas Group berkomitmen untuk mengelola industri kelapa sawit secara berkelanjutan dan ramah lingkungan," tutur Teuku Kanna Rhamdan, General Manager Corporate Affairs Musim Mas Group.
Ia menambahkan, upaya perusahaan dalam meminimalkan dan memitigasi dampak lingkungan difokuskan pada konservasi serta pengurangan emisi gas rumah kaca (GRK).
"Kami bangga menjadi penerima PROPER Hijau terbanyak di industri sawit tahun ini. Dari total 16 perusahaan sub-sektor sawit yang menerima PROPER Hijau, 14 di antaranya merupakan anak perusahaan kami," ucapnya, dalam siaran persnya yang diterima redaksi media ini.
Konservasi dan Restorasi Lingkungan
Sebagai bagian dari komitmennya, Musim Mas Group menjalankan berbagai inisiatif konservasi, termasuk pemulihan zona riparian dan zona penyangga lainnya melalui penanaman spesies pohon lokal.
"Menjaga wilayah riparian sangat penting untuk mencapai Net Zero, karena dapat melindungi kualitas air, menyerap karbon, menjaga habitat satwa liar, serta mengendalikan erosi dan kualitas tanah," terang Kanna.
Sejak 15 tahun terakhir, Musim Mas Group telah menanam lebih dari 155.000 pohon yang terus dipantau tingkat kelangsungan hidupnya.
Selain itu, perusahaan juga menerapkan kebijakan tidak melakukan penanaman baru di ekosistem alami, termasuk area dengan Nilai Konservasi Tinggi (NKT), lahan gambut, dan hutan Stok Karbon Tinggi (SKT).
Penerapan Konsep Zero Waste dan Pengurangan Emisi
Di wilayah operasional pabrik kelapa sawitnya, Musim Mas Group mengimplementasikan konsep Zero Waste dengan mendaur ulang produk sampingan menjadi bahan yang aman untuk digunakan kembali.
Perusahaan juga memanfaatkan fasilitas Methane Capture untuk mengolah limbah gas metana menjadi listrik yang digunakan dalam operasional dan perumahan pekerja.
"Musim Mas menjadi grup perusahaan sawit pertama yang memperluas proyek Methane Capture ke hampir seluruh pabriknya sebagai bagian dari upaya pengurangan emisi GRK," ungkap Kanna.
Pada akhir tahun lalu, Menteri Lingkungan Hidup sekaligus Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH), Hanif Faisol, meninjau langsung fasilitas Methane Capture Musim Mas Group di Sorek, Riau, dalam rangka penyusunan roadmap pengurangan emisi GRK nasional.
Sejalan dengan komitmen global terhadap lingkungan, mulai 2024 Musim Mas Group mengikuti panduan Science Based Target initiative (SBTi) untuk mencapai Net Zero pada 2050.
Langkah ini mendukung Paris Agreement dan Nationally Determined Contribution (NDC) Indonesia dalam membatasi kenaikan suhu global hingga 1,5°C di atas level pra-industri.
Berikut daftar perusahaan Musim Mas Group yang menerima PROPER 2024 tahun lalu.
PROPER Hijau:
1. PT Siringo-ringo (PKS)
2. PT Indomakmur Sawit Berjaya (PKS)
3. PT Bahana Nusa Interindo (PKS)
4. PT Agrowiratama (PKS)
5. PT Sinar Agro Raya (PKS)
6. PT Musim Mas, Batang Kulim (PKS)
7. PT Musim Mas, Pangkalan Lesung (PKS)
8. PT Berkat Sawit Sejati (PKS)
9. PT Sukajadi Sawit Mekar I (PKS)
10. PT Sukajadi Sawit Mekar II (PKS)
11. PT Maju Aneka Sawit (Perkebunan)
12. PT Unggul Lestari (PKS)
13. PT Multipersada Gatramegah (PKS)
14. PT Globalindo Alam Perkasa (PKS)
PROPER Biru:
1. PT Lestari Abadi Perkasa (PKS)
2. PT Sarana Esa Cita (PKS)
3. PT Guntung Idaman Nusa (PKS)
4. PT Sarana Esa Cita (Perkebunan)
5. PT Guntung Idaman Nusa (Perkebunan)
6. PT Mulia Indah (Perkebunan)
7. PT Globalindo Alam Perkasa (Perkebunan)
8. PT Musim Mas (Perkebunan)
9. PT Sukajadi Sawit Mekar (Perkebunan)
10. PT Maju Aneka Sawit (PKS)
(Redaksi)
